 BALIKPAPAN-Menyusul cedera patah tulang yang menimpa kiper Dian Agus, tim Arema kini tak banyak pilihan untuk posisi penjaga gawang. Kini tersisa Ngurah AP dan Rudi Ardiansyah yang bisa dipersiapkan jelang Arema lawan Persiba, Sabtu (10/12) lusa.
Kedua kiper ini gabung dalam rombongan 19 pemain yang berangkat ke Balikpapan, kemarin pagi. Meski terhitung minim jam terbang untuk kompetisi selevel Indonesia Super League, tim pelatih Arema sudah tak punya pilihan lain.
Dari kedua kiper, baru Rudi Ardiansyah yang terpantau kualitasnya saat mengawal gawang Arema lawan Persela. Mantan kiper Tangerang Wolf ini masuk menit 10 menggantikan posisi Dian Agung, dan kebobolan pada menit 81.
Sedangkan Ngurah, kiper asal Bali ini belum mendapat kesempatan tampil. Menurut pelatih kiper Arema, Dwi Sasmianto, baik Ngurah maupun Rudi memiliki peluang yang sama untuk diturunkan lawan tuan rumah Persiba.
“Ya, kita maksimalkan dua kiper yang ada ini. Hari ini, saya lihat dua kiper ini sepertinya masih kelelahan, tapi secara umum mereka siap,” ungkap Dwi usai memantau performa keduanya dalam latihan kemarin sore.
“Masing-masing punya kelebihan dan kekuarangan masing-masing, kita lihat besok (hari ini, Red) siapa yang paling siap untuk tampil lawan Persiba,” smabung mantan kiper Arema yang akrab disapa Kirun ini.
Sementara itu, untuk tambahan kiper yang bakal menggantikan posisi Dian Agung, hampir dipastikan itu adalah Ahmad Kurniawan. Kiper yang akrab disapa AK ini kabarnya sudah mendapat restu manajemen, dan tinggal bergabung.
“Rencana AK datang hari ini (kemarin, Red), tapi mungkin karena mengetahui tim sedang away ke Balikpapan, dia sepertinya menunda kedatangannay ke Malang,” ungkap sumber informasi Malang Post di internal official tim Arema.
Menurut informasi, pelatih Wolfgang Pikal akhirnya memilih AK sebagai pilihan terakhir lantaran dianggap sebagai kiper yang berpengalaman dan siap pakai. Meski, pelatih asal Austria ini memberi syarat pada AK untuk menjaga kedisiplinannya selama di Arema. |
